Indra Prihantoro atau sering disapa mas indra ini , merupakan salah satu pemain bisnis yang berusaha dan bergerak dibidang industry kreatif dalam usahanya ,yaitu sepatu lukis.
Iseng-iseng berhadiah…begitulah kalimat yang pertama kali keluar dari mulut mas Indra ,ketika ditanya tentang awal mula membangun usaha sepatu lukisnya. Berawal dari keisengan dan hobi melukis sepatunya sendiri karena sudah tidak layak pakai kala itu, akhirnya kini bisa menjadi usaha yang bisa mendatangkan pundi-pundi rupiah baginya. Bekerjasama dengan empat orang rekannya, Indra mengawali usaha sepatu lukisnya tersebut pada tahun 2007. Meskipun saat itu usaha sepatu lukis sudah marak di berbagai daerah khususnya jogja sendiri, namun mas indra mengatakan bahwa produknya berbeda dengan sepatu lukis yang lainnya. Hal itulah yang menjadikan usaha sepatu lukis miliknya mampu bertahan dipasaran anak muda hingga saat ini.
Dengan mengusung nama Blablabla Art & Custom Clothing, Mas Indra mengerjakan produksi sepatu lukisnya di rumahnya Jalan HOS Cokroaminoto 53b RT.10 Badegan Bantul Yogyakarta. Meskipun saat ini hanya dibantu seorang rekannya, namun Mas Indra tampak menikmati menjalankan usaha sepatu lukisnya tersebut disela-sela sibug kuliah. Sejak awal membangun usaha sepatu lukisnya tersebut, Blablabla sudah menggunakan media online dalam menjalankan usahanya. Awal mula dulu menggunakan friendster, kemudian bergabung di salah satu portal komunitas, dan kini lebih enjoy menggunakan facebook,dan twitter” dalam pemasarannya.
Kebanyakan ide dalam melukis sepatu-sepatunya diperoleh dengan mengambil referensi dari luar negeri. Hal tersebut juga didukung dengan basic pendidikanya yang merupakan sekolah seni rupa ISI di jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) Yogyakarta. Ketika melukis di sepatu, idenya mengalir spontan, namun juga tidak melenceng jauh dari desain awalnya. Saat ini, Blablabla Art & Custom Clothing memiliki 180 tipe sepatu lukis dari beragam ukuran dan jenis sepatu.Dalam Pengerjaan satu jenis sepatu tersebut tergolong cepat karena dalam semalam saja dia bisa menyelesaikan 2 buah pesanan sepatu lukisnya tersebut.
Dengan harga produknya yang berkisar Rp.80.000,00 s.d. Rp.150.000,00 per pasang, sampai saat ini Blablabla Art & Custom Clothing miliknya sudah menerima order hingga 596 pasang sepatu lukis. Selain memanfaatkan media online dalam proses pemasaran produknya, juga aktif dalam berbagai pameran-pameran yang sering diselenggarakan di Jogja.
Dunia sepatu lukis diakui sudah berkembang pada tahun 2003. Dan dalam perkembangannya, naik turun trend model dan minat akan sepatu lukis memang sering terjadi. Menurut mas Indra, beberapa tahun belakangan ini ‘pemain’ sepatu lukis sangat banyak bermunculan baik di Jogja maupun di kota-kota besar lainnya. Namun, trend yang tidak stabil tersebut menjadikan banyak pelaku usaha sepatu lukis yang akhirnya gulung tikar. “Untuk bisa bertahan diperlukan ide dan kreatifitas baru yang segar, sehingga konsumen kita yang rata-rata masih remaja akan bertahan dengan produk-produk tersebut”,
Dan untuk menyikapi trend sepatu lukis yang kurang stabil tersebut, saat ini Mas Indra dengan Blablabla Art & Custom Clothingnya berniat untuk melaunching produk terbaru mereka yaitu tas lukis. “Target kami bulan depan kita sudah bisa melaunching tas lukis tersebut ke konsumen. Selama menjalani usaha sepatu lukis tersebut, beberapa kendala yang pernah dialami antara lain lokasi produksi yang jauh dari pusat kota menjadi kesulitan sendiri bagi Blablabla Art & Custom Clothing dalam memasarkan produknya. Namun, dengan aktif melakukan pemasaran baik online maupun offline, mas indra merasa yakin aneka produk sepatu dan tas lukisnya masih tetap diminati masyarakat.
sumber:afranmf.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar