Studio Tato - Tato kosmetik semakin populer untuk wanita modern saat ini. Mulai dari tato alis, mata dan bibir. Tato kosmetik memang bisa menjadi alternatif instan untuk memperbaiki kekurangan wajah. Namun, apakah tato kosmetik aman?
Untuk tampil cantik tetap harus memperhatikan faktor kesehatan. Penggunaan tato kosmetik memiliki dampak tersendiri dan Anda harus mengetahui bahaya apa saja yg bisa terjadi.
Studio Tato kosmetik ternyata memiliki risiko gangguan kesehatan yg lebih besar dibanding tato di bagian tubuh lainnya. Keluhan yg paling umum setelah melakukan tato kosmetik adalah dermatitis, koloid, lecet pada kulit dan tanda-tanda bekas luka. Bahkan pengguna tato kosmetik mengaku merasa kulitnya terbakar setelah melakukan tato.
Terlepas dari tingkat bahaya kimia, tato kosmetik juga sering menimbulkan keluhan-keluhan kesehatan akibat si seniman tato tidak memiliki keahlian khusus. Sebanyak 90 persen seniman tato memperbaiki kesalahan saat menato karena mereka tidak memiliki keahlian khusus.
Begitu banyak kasus pembengkakan di area wajah akibat tato. Bahaya lainnya dari studio tato atau tato kosmetik adalah risiko infeksi HIV/AIDS, hepatitis dan peradangan karena menggunakan jarum yg tidak steril. Selain itu ada juga keluhan alergi terhadap pewarna yg digunakan.
Awalnya tato diciptakan untuk membantu orang denga alopecia, sebuah kondisi hilangnya rambut dari kepala atau badan. Pembuatan tato digunakan untuk membantu mengadakan rambut bagi penderita luka bakar, pasien kanker, dan pasien parkinson.
Seiring perkembangannya, tato kosmetik digunakan untuk menutupi kekurangan yg ada di wajah tanpa harus menambahkan riasan. Menjadi cantik merupakan pilihan. Namun, Anda juga harus bijaksana dalam memilih tempat tato daripada menyesal di kemudian hari.
Jika Anda ingin melakukan tato alis, bibir, atau mata, pastikan tempat tato telah memiliki izin dan terdapat jaminan kesehatan.
Sumber: wolipop.com
Temukan Info Lain Seputar Studio Tato
Tidak ada komentar:
Posting Komentar